0% found this document useful 0 votes712 views1 pageOriginal TitleSOP mengganti alat tenun tempat tidur dengan pasien © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes712 views1 pageSOP Mengganti Alat Tenun Tempat Tidur Dengan Pasien DiatasnyaOriginal TitleSOP mengganti alat tenun tempat tidur dengan pasien to Page You are on page 1of 1Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
Dengancara membersihkan pasien dengan air dan sabun. 2.2 TUJUAN. 1. Membersihkan kulit dan menghilangkan bau badan Proses memandikan di tempat tidur pada pasien dengan ketergantungan total adalah dengan membasuh daerah kepala dan kemudian turun sampai ke anggota badan yang paling bawah. 3. Pakaian dan alat tenun kotor serta peralatan
PENGERTIAN Mengganti alat tenun kotor dengan alat tenun yang bersih pada tempat tidur klien dengan klien di atas tempat tidur & pada tempat tidur kosong. TUJUAN Untuk memberikan lingkungan yang bersih, tenang & nyaman Untuk menghilangkan hal yang dapat mengiritasi kulit dengan menciptakan alat tidur & selimut yang bebas dari kotoran/lipatan Untuk meningkatkan gambaran diri & harga diri klien dengan menciptakan tempat tidur yang bersih, rapi & nyaman. Untuk mengontrol penyebab mikroorganisme Prinsip – Prinsip Mengganti Alat Tenun Menggunakan prinsip asepsis dengan menjaga alat tenun lama agar jauh dari badan perawat tidak menempel pada seragam Jangan mengibaskan alat tenun lama, karena hal ini dapat menyebarkan mikroorganisme lewat udara Linen alat tenun lama jangan diletakan dilantai untuk menjegah penyebaran infeksi Ketika mengganti alat tenun, gunakan prinsip body mechanics Jaga privasi, kenyamanan dan keamanan dari klien Bila klien kurang kooperatif gunakan rails ALAT – ALAT Sprei / Laken besar Sprei sedang / Bovenlaken Laken kecil / Stiklaken Alas/perlak Slimut Sarung Bantal REFERENSI 1. Pery, Anne Griffin, Potter, patricia A.,1999. Fundamental Keperawatan Konsep proses dan Jakarta 2. Pery, Anne Griffin, Potter, patricia A., Yasmin, Asih editor. 1999. Buku Saku Ketrampilan Dan Prosedur Dasar. EGC jakarta 3. Taylor, C., Lilis, C., and LeMone, P., 1998 . Fundamental of Nursing the art and science of nursing care ‘Lippinc PENGERTIAN Mengganti alat tenun kotor dengan alat tenun yang bersih pada tempat tidur klien dengan klien di atas tempat tidur & pada tempat tidur kosong. TUJUAN Untuk memberikan lingkungan yang bersih, tenang & nyaman Untuk menghilangkan hal yang dapat mengiritasi kulit dengan menciptakan alat tidur & selimut yang bebas dari kotoran/lipatan Untuk meningkatkan gambaran diri & harga diri klien dengan menciptakan tempat tidur yang bersih, rapi & nyaman. Untuk mengontrol penyebab mikroorganisme Prinsip – Prinsip Mengganti Alat Tenun Menggunakan prinsip asepsis dengan menjaga alat tenun lama agar jauh dari badan perawat tidak menempel pada seragam Jangan mengibaskan alat tenun lama, karena hal ini dapat menyebarkan mikroorganisme lewat udara Linen alat tenun lama jangan diletakan dilantai untuk menjegah penyebaran infeksi Ketika mengganti alat tenun, gunakan prinsip body mechanics Jaga privasi, kenyamanan dan keamanan dari klien Bila klien kurang kooperatif gunakan rails ALAT – ALAT Sprei / Laken besar Sprei sedang / Bovenlaken Laken kecil / Stiklaken Alas/perlak Slimut Sarung Bantal REFERENSI 1. Pery, Anne Griffin, Potter, patricia A.,1999. Fundamental Keperawatan Konsep proses dan Jakarta 2. Pery, Anne Griffin, Potter, patricia A., Yasmin, Asih editor. 1999. Buku Saku Ketrampilan Dan Prosedur Dasar. EGC jakarta 3. Taylor, C., Lilis, C., and LeMone, P., 1998 . Fundamental of Nursing the art and science of nursing care ‘Lippinc 47 Votes PENGERTIAN Adalah suatu tindakan membersihkan seluruh bagian tubuh pasien dengan posisi berbaring di tempat tidur dengan menggunakan air bersih, sabun, dan atau larutan antiseptik. TUJUAN 1. Membersihkan tubuh dari kotoran dan menghilangkan bau badan. 2. Memberikan kesegaran fisik dan psikis serta rasa nyaman. 3. Merangsang peredaran darah, syaraf dan merelaksasikan otot. 4. Memelihara integritas kulit dan mencegah infeksi kulit. 5. Memotivasi pasien dalam memenuhi kebutuhan perawatan dan kebersihan dirinya. CATATAN 1. Jika kondisi memungkinkan, libatkan pasien untuk melakukan tindakan 2. Dalam melakukan tindakan perawat harus memperhatikan keamanan dirinya sendiri dengan memakai schort, handschoen ataupun masker. PROSEDUR I. Persiapan 1. Persiapan pasien dan keluarga Menjelaskan maksud dan tujuan tindakan Menjelaskan prosedur tindakan Sebelum melakukan tindakan memandikan tawarkan pasien untuk BAB atau BAK terlebih dahulu Ember tertutup / tempat pakaian kotor Handschoen disposible Menjaga privasi pasien Bantal dan guling yang tidak dibutuhkan letakan dikursi. Mencuci tangan. Berdiri di sebelah kanan pasien atau sesuai kebuthan. Melakukan pengkajian 2. Alat-alat a. Satu waskom mandi berisi air hangat 2/3 bagian dengan suhu kurang lebih 42 – 43 derajat celcius. b. Handuk mandi bersih satu / dua buah. c. Waslap bersih dua buah. d. Sabun mandi dalam tempatnya. e. Pakaian bersih satu stel. f. Talk dan / kamper spiritus. 3. Lingkungan Tenaga keperawatan. 1 Identitas pasien 2 Tanda tanda vital dan keadaan umum pasien 3 Pengetahuan pasien. 4 Kemampuan mobilisasi II. Pelaksanaan Pakaian bagian atas dibuka dan bagian tubuh yang terbuka ditutup dengan selimut atau kain penutup. Pakaian yang kotor dimasukkan ke dalam ember yang bertutup/tempat pakaian kotor. Membersihkan wajah Handuk dibentangkan di atas bantal di bawah kepala pasien. Dengan waslap lembab membersihkan mata mulai dari sudut mata dekat hidung ke arah keluar sampai bersih. Dengan waslap lembab tanpa sabun membersihkan wajah pasien. Menawarkan penggunaan sabun untuk daerah wajah. Membersihkan wajah, telinga, leher dengan menggunakan waslap lembab yang diberi sabun dan dibilas sampai bersih. Mengeringkan dengan handuk. Mengangkat handuk pindahkan ke bawah lengan Membersihkan daerah ekstremitas lengan Lengan sebelah kiri diangkat, kemudian bentangkan handuk secara memanjang sehingga seluruh lengan dapat diletakkan di atas handuk. Membasahi lengan pasien dengan was lap sabun dari arah proximal ke distal dengan satu arah, kemudian dibilas dengan waslap basah sampai bersih. Mulai dari lengan yang lebih jauh dari perawat. Mengeringkan lengan dengan handuk sampai kering. Membersihkan lengan yang lebih dekat dengan perawat sama dengan membersihkan lengan sebelumnya. Membersihkan daerah dada, ketiak dan perut Kedua lengan diangkat ke atas dan diletakkan di samping kepala pasien. Selimut mandi atau kain penutup diturunkan dan dilipat sampai daerah os. pubis. Handuk dibentangkan pada bagian sisi pasien. Membersihkan daerah dada, ketiak dan perut dengan waslap bersabun dengan cara memutar. Membersihkan dengan waslap lembab sampai bersih. Mengeringkan dengan handuk sampai kering. Memberi bedak / talk tipis pada daerah dada, ketiak dan perut Menutup tubuh pasien bagian depan dengan selimut atau kain penutup yang bersih. Membersihkan daerah punggung Pasien dimiringkan ke kiri atau kanan sesuai kebutuhan pasien. Membentangkan handuk di sisi bawah pasien sampai ke bokong. Membersihkan dengan waslap bersabun mulai dari tengkuk, bahu, punggung sampai bokong dengan cara memutar. Membersihkan dengan waslap lembab sampai bersih. Mengeringkan dengan handuk sampai kering. Menggosok sambil message dengan zalf / kamper spiritus sampai kering kemudian diberi bedak tipis. Pasien dimiringkan ke kanan, handuk dibentangkan di bawah punggung kemudian punggung kiri dibersihkan seperti punggung kanan. Posisi pasien kembali ditelentangkan. Mengenakan pakaian bagian atas. Mengganti air dengan air bersih dan hangat. Washlap dicuci bersih. 10. Membersihkan daerah extremitas bawah Menanggalkan pakaian bagian bawah kemudian memasukkan ke dalam ember bertutup / tempat pakaian kotor. Membentangkan handuk sepanjang extremitas bawah sebelah kiri, extremitas kanan ditutup dengan selimut atau kain penutup. Lutut ditekuk kemudian membersihkan dengan waslap bersabun mulai dari arah proximal ke distal satu arah. Membersihkan dengan waslap lembab sampai bersih. Mengeringkan dengan handuk sampai kering. f. Membersihkan extremitas bawah sebelah kanan sama dengan membersihkan extremitas sebelah kiri pasien. 11. Membersihkan daerah lipatan paha dan genitalia Menutup daerah genitalia dengan kain penutup atau selimut. Selimut atau kain penutup diangkat dan dilipat kemudian diletakkan pada kursi. Melepaskan pakaian bagian bawah. Mengangkat bokong. Membentangkan handuk di bawah bokong pasien dengan arah memanjang. Membersihkan daerah lipatan paha dengan waslap bersabun, lalu membersihkan dengan waslap lembab sampai bersih. Mengeringkan dengan handuk sampai kering. Membersihkan daerah genitalia dengan waslap bersabun. 1 Pada wanita mulai dari depan ke dalam. Membuka bibir kemaluannya dengan hati-hati dan dibersihkan. 2 Pada pria yang tidak disunat, tariklah kulit kepala zakarnya ke belakang, lalu kepala kemaluannya dan kulit penutup kepala kemaluannya dibersihkan dengan hati-hati. Membersihkan dengan waslap lembab sampai bersih. Mengeringkan dengan handuk sampai kering Daerah lipatan paha diberi bedak / talk tipis. Membersihkan daerah anus Memiringkan pasien ke sisi sebelah kiri. Membuka lipatan bokong dan membersihkan anus dengan waslap bersabun. Membersihkan dengan waslap lembab sampai bersih. Mengeringkan dengan handuk sampai kering. Posisi pasien kembali terlentang. 12. Mengenakan pakaian bagian bawah. 13. Merapikan pasien dan kalau perlu memasang selimut kembali. 14. Merapikan tempat tidur dan mengganti sarung bantal pasien bila diperlukan. 15. Membuka pintu dan jendela serta gordyn dan atau sampiran. 16. Pakaian dan alat tenun kotor serta peralatan mandi yang dipakai dibereskan. 17. Perawat mencuci tangan. 18. Membuat catatan keperawatan yang mencakup Tindakan dan hasil respon pasien. Kondisi kesehatan pasien Tanda-tanda vital sebelum dan sesudah memandikan. Tingkat mobilisasi
Identitaspasien. 1) Nama : Tn. "M" 2) Umur Klien biasa mandi dengan cara diguyur 1-2 x/hari dengan menggunakan sabun, gosok gigi setiap 1-2X/hari (tiap mandi) dengan menggunakan pasta gigi, keramas 1x/ minggu dengan menggunakan shampo dan gunting kuku kalau sudah panjang saja. Tempat tidur dan alat tenun klien tampak lebih rapi. 2.
Tuesday, June 18, 2019 Edit SOP Mengganti Linen Alat Tenun Pasien A. PENGERTIAN VERBEDEN Merupakan suatu tindakan / keterampilan keperawatan yang biasa dilakukan sehari-hari yaitu mengganti linen verbeden dengan situasi / kondisi pasien tetap berada diatas tempat tidur. B. TUJUAN DARI VERBEDEN Memberikan kesan rapi pada tempat tidur pasien. Mengurangi resiko infeksi. Menjaga kebersihan pasien dan ruangan. C. PERSIAPAN SEBELUM TINDAKAN KEPERAWATAN VERBEDEN Persiapan Alat Alat tenun linen bersih disusun berdasarkan pemakaiannya laken, stik laken, perlak, sarung bantal, selimut. Kursi atau bangku Tempat kain kotor yang tertutup Alat semprot yang berisi cairan desinfektan, contohnya terralin Lap kerja 2 buah Persiapan Pasien Pasien pada posisi terlentang di atas tempat tidur Jelaskan pada pasien prosedur yang akan di lakukan Persiapan Tempat Ruangan rawat inap yang sesuai D. PROSEDUR PENGGANTIAN LINEN DENGAN PASIEN DITEMPAT TIDUR Cuci tangan Meletakkan alat yang telah di siapkan ke dekat pasien Bersihkan rangka tempat tidur Letakkan selimut dan bantal pasien yang tidak perlu ke atas kursi jika tidak mengganggu pasien Miringkan pasien ke satu sisi bila perlu ganjal satu sisi supaya tidak jatuh Lepas alat tenun pada bagian yang kosong dari bawah kasur lalu gulung satu persatu sampain dengan di bawah punggung pasien. Gulung stik laken ke tengah tempat tidur sampai sejauh mungkin. Bersihkan perlak dengan larutan desinfektan dan keringkan lalu gulung ke tengah tempat tidur sejauh mungkin gulung laken atau sprei besar ke tengah tempat tidur sejauh mungkin Bersihkan alas tempat tidur dan kasur dengan lap lembab yang disemprot larutan terralin, lalu lap kembali dengan lap kering Bentangkan sprei besar bersih kering dan gulung setengah bagian, letakkan setengah gulungannya di bawah punggung pasien, ratakan setengah bagian lagi kemudian pasangkan di bawah kasur Gulung perlak dan ratakan lagi Bentangkan stik laken bersih di atas perlak. Gulung setengah bagian dan letakkan di bawah punggung pasien, ratakan setengah lagi di atas perlak, lalu masukkan ke bawah kasur bersama dengan perlak Setelah selesai dan rapikan pada salah satu bagian, miringkan pasien kearah yang berlawanan yang tadi telah di bersihkan ganjal dengan bantal supaya tidak jatuh Lepas alat tenun yang kotor dari bawah kasur Angkat stik laken dan masukkan pada tempat kain kotor Bersihkan perlak kemudian di gulung ke tengah Lepas laken kotor kemudian letakkan pada tempat kain kotor Bersihkan alas tempat tidur dan kasur Buka gulungan laken dari bawah punggung pasien, tarik dan ratakan setegang mungkin kemudian masukkan ke bawah kasur Pasang perlak dan spraei seperti tadi Lepas sarung bantal dan guling yang kotor, ratakan isinya kemudian pasang sarung yang bersih Susun bantal, lalu baringkan kembali pasien pada posisi yang nyaman Ganti selimut kotor dengan yang bersih Bereskan alat-alat dan kembalikan pada tempatnya E. EVALUASI Dokumentasikan hasil tindakan Merapikan pasien Cuci tangan Sumber SOP Perawat lengkap Demikianlah artikel dari kami ini yang berjudul SOP Mengganti Linen Alat Tenun Pasien. Semoga apa yang telah kami sajikan dan berikan diatas tersebut dapat berguna dan bermanfaat bagi teman-teman semuanya. Terimakasih atas kunjungannya, sampai jumpa lagi yaa.
Pendekkata, gadis kecil itu tidak boleh berhubungan dengan siapapun selama ibunya tidak ditempat. "Dalam beberapa hari mama akan mendapatkan cukup uang untuk menyewa kamar kecil yang berpintu, dan kita tidak lagi tidur dengan angin di rambut kita". Gadis itu mematuhi pesan ibunya dengan penuh kesungguhan.
MENGGANTI ALAT TENUN DENGAN PASIEN DI ATASNYA A. PERSIAPAN 1. Persiapan Alat • Alat tenun bersih disusu berdasarkan pemakaiannya • Kursi atau bangku • Tempat kain kotor yang tertutup • Dua ember kecil yang berisi lisol 1% dan air bersih • Lap kerja 3 buah 2. Persiapan Pasien • Pasien pada posisi terlentang di atas tempat tidur • Jelaskan pada pasien prosedur yang akan di lakukan 3. Persiapan Tempat • Ruangan yang sesuai B. PELAKSANAAN 1. cuci tangan 2. meletakkan alat yang telah di siapkan ke dekat pasien 3. bersihkan rangka tempat tidur 4. letakkan selimut dan bantal pasien yang tidak perlu ke atas kursi jika tidak mengganggu pasien 5. miringkan pasien ke satu sisi bila perlu ganjal satu sisi supaya tidak jatuh 6. lepas alat tenun pada bagian yang kosong dari bawah kasur lalu gulung satu persatu sampain dengan di bawah punggung pasien. Gulung stik laken ke tengah tempat tidur sampai sejauh mungkin. Bersihkan perlak dengan larutan desinfektan dan keringkan lalu gulung ke tengah tempat tidur sejauh mungkin gulung laken atau sprei besar ke tengah tempat tidur sejauh mungkin 7. bersihkan alas tempat tidur dan kasur dengan lap lembab larutan desinfektan, lalau lap kembali dengan lap kering 8. bentangkan sprei besar bersih kering dan gulung setengah bagian, letakkan setengah gulungannya di bawah punggung pasien, ratakan setengah bagian lagi kemudian pasangkan di bawah kasur 9. gulung perlak dan ratakan lagi 10. bentangkan stik laken bersih di atas perlak. Gulung setengah bagian dan letakkan di bawah punggung pasien, ratakan setengah lagi di atas perlak, lalu masukkan ke bawah kasur bersama dengan perlak 11. setelah selesai dan rapikan pada salah satu bagian, miringkan pasien kearah yang berlawanan yang tadi telah di bersihkan ganjal dengan bantal supaya tidak jatuh 12. lepas alat tenun yang kotor dari bawah kasur 13. angkat stik laken dan masukkan pada tempat kain kotor 14. bersihkan perlak kemudian di gulung ke tengah 15. lepas laken kotor kemudian letakkan pada tempat kain kotor 16. bersihkan alas tempat tidur dan kasur 17. buka gulungan laken dari bawah punggung pasien, tarik dan ratakan setegang mungkin kemudian masukkan ke bawah kasur 18. pasang perlak dan spraei seperti tadi 19. lepas sarung bantal dan guling yang kotor, ratakan isinya kemudian pasang sarung yang bersih 20. susun bantal, lalu baringkan kembali pasien pada posisi yang nyaman 21. ganti selimut kotor dengan yang bersih 22. bereskan alat-alat dan kembalikan pada tempatnya C. EVALUASI 1. dokumentasikan hasil tindakan 2. merapikan pasien 3. cuci tangan
Untuktindakan mengganti alat tenun kotor pada tempat tidur tanpa memindahkan pasien sebelum intervensi nilainya 68,0 % Sama seperti cara mengganti dan memasang alat tenun pada tempat tidur tanpa pasien, tetapi secara bergilir, pada sisi kanan dan kiri. Letakkan torniquet 5 cm diatas tempat penusukan . 10. Kencangkan torniquet .
67% found this document useful 3 votes9K views2 pagesCopyright© Attribution Non-Commercial BY-NCAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?67% found this document useful 3 votes9K views2 pagesMengganti Alat Tenun Dengan Pasien DiatasnyaJump to Page You are on page 1of 2 You're Reading a Free Preview Page 2 is not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
SOPMEMANDIKAN PASIEN Definisi Memandikan pasien ditempat tidur merupakan tindakan perawat dalam memandikan pasien diatas tempat tidur. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan tindakan memandikan pasien diatas tempat tidur. Persiapan Alat 1 stel pakaian bersih Waskom mandi 2 buah berisi air hangat dan air dingin
A . Pengertian Merupakan suatu tindakan menggantikakn alat tenun yang kotor dengan yang bersih pada tempat tidur pasien dengan pasien di atasnya. B. Tujuan Untuk menciptakan lingkungan yang bersih, tenang dan nyaman. Untuk menghilangkan hal yang dapat mengiritasi kulit dengan menciptakan alat tidur dan selimut yang bebas dari kotoran atau lipatan. Untuk meningkatakn gambaran diri dan harga diri klien dengan menciptkan alat tidur ynag bersih, rapi dan nyaman. Untuk mengontrol penyebab mikroorganisme C. Prinsip – Prinsip Mengganti Alat Tenun Menjaga alat tenun lama agar jauh dari perawat Jangan mengibaskan alat tenun lama karena dapat menyebarkan mikroorganisme lewat udara infeksi. D. Alat Sprei atau laken Stakelaken Perlak Selimut Sarung bantal Tempat alat tenun kotor E. Prosedur Kerja Menjelaskan kepada pasien bahwa tempat tidurnya akan dirapikan Menyiapkan alat secara ergonomic Mencuci tanan dengan sabun dan air mengalir, kemudian membersihkannya dengan handuk bersih Mengatur posisi pasien untuk miring membelakangi petugas Mengambil selimut dan bantal pasien lihat keadaan umum pasien Melepas perlak, steklaken, laken atau sprei dari tempat tidur pasien yang dekat dengan petugas dan menggulungnya ke arah tubuh pasien Memasang sprei bersih pada bagian yang dekat petugas dengan garis tengah lipatan tepat di tengah kasur. Memasukan sprei bagian kepala ke bawah kasur Memasukan sprei bagian kaki ke bawah kasur Melipat sprei pada sudut sudut tempat tidur membentuk sudut 45 derajat Memasukan sprei bagian samping yang dekat petugas ke bawah kasur Memasang perlak di tengah pada bagian yang dekat dengan patugas Memasang steklaken di atas perlak pada bagian yang dekat dengan. Petugas Memasukan sisi perlak dan steklaken bagian samping yang dekat petugas ke bawah kasur Memposisikan pasien miring kearah petugas Mengambil sprei, steklaken dan perlak dari tempat tidur dan memasukan ke tempat alat tenun kotor Menarik sprei, steklaken yang bersih ke sisi pasien yang jauh dari petugas Memasang sarung bantal dan meletakan di bawah pasien Melipat selimut menjadi empat bagian secara terbalik Memasukan lipatan teratas ke bawah lasur Memasang selimut ke pasien Membereskan alat Memcuci tangan dengan sabun dan air mengalir kemudian keringkan dengan handuk bersih
Meletakkanpasien diatas tempat tidur. 9. Buli-buli panas diangkat sebelum pasien dibaringkan ketempat tidur. 10. Sama dengan cara mengganti dan memasang alat tenun pada tempat tidur, tetapi dilakukan sebagian-sebagian dari tempat tidur tersebut. Persiapan alat a. Alat tenun bersih disusun menurut pemakaiannya
Thursday, June 20, 2019 Edit SOP MENGGANTI ALAT TENUN TEMPAT TIDUR DENGAN PASIEN DIATASNYA Tahap Pre-Interaksi Mengecek catatan medik Menyiapkan peralatan dan tempat Sprei besar Sprei kecil Sarung bantal Sarung guling Selimu Ember tempat alat tenun kotor Mencuci tangan Tahap Orientasi Memberikan salam dan memperkenalkan diri Memberitahu klien tujuan dan prosedur tindakan Memberikan kesempatan bertanya Tahap Kerja Membawa peralatan ke dekat klien Menutup sampiran Menganjurkan klien untuk berbaring terlentang bila mampu Memindahkan perlengkapan klien yang ada ditempat tidur Melepas selimut dan laken penutup, melipatnya dan meletakkan pada tempat kain kotor Membantu klien tidur miring menjauhi perawat, dengan tetap memperhatikan keadaan umum klien Melepas laken, perlak, stek laken dengan menggulungnya kearah punggung klien. Bagian kotor berada didalam gulungan Memasang laken, perlak dan stek laken pada bagian separuh kasur, kemudian dibuat sudut Melebarkan linen bersih ke tengah tempat tidur dan meletakkan dibelakang punggung klien Klien dibantu untuk membalik posisi ke hadapan perawat dengan melewati gulungan linen bersih tersebut Semua linen kotor diambil, kemudian diletakkan di tempat kain kotor Gulungan linen bersih dibentangkan, rapihkan dengan memasukkan sisa linen pada sisi tempat tidur Klien dikembalikan pada posisi semula sesuai kenyamanan klien Memasangkan selimut yang bersih Melepas bantal dengan hati-hati sambil menyangga kepala Melepas sarung bantal yang kotor dan menggantinya dengan yang bersih Merapikan pasien Membereskan alat-alat Tahap terminasi Mengevaluasi reaksi klien Kontrak untuk kegiatan selanjutnya Mendokumentasikan hasil pelaksanaan Demikianlah artikel singkat dari kami ini yang berjudul SOP Mengganti Alat Tenun Tempat Tidur dengan Pasien Diatasnya. Semoga apa yang telah kami sajikan diatas tersebut dapat bermanfaat bagi teman-teman semuanya. Terimakasih atas kunjungannya, sampai jumpa lagi yaa.
Menggantialat tenun kotor pada tempat tidur klien dengan memindahkan klien kekursi/tempat duduk. Tujuan mengganti alat tenun tanpa pasien diatasnya adalah: Membersihkan perasaan senang dan meningkatkan rasa nyaman pada pasien/klien
60% found this document useful 5 votes5K views2 pagesDescriptionsop mengganti alat tenun tempat tidurCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?60% found this document useful 5 votes5K views2 pagesSOP Mengganti Alat Tenun Tempat Tidur Dengan Pasien DiatasnyaJump to Page You are on page 1of 2 You're Reading a Free Preview Page 2 is not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
lqTy. eq586d5roc.pages.dev/312eq586d5roc.pages.dev/463eq586d5roc.pages.dev/430eq586d5roc.pages.dev/249eq586d5roc.pages.dev/91eq586d5roc.pages.dev/15eq586d5roc.pages.dev/285eq586d5roc.pages.dev/63
cara mengganti alat tenun dengan pasien diatas tempat tidur